Kepadatan lalu lintas di kawasan perkotaan membuat sepeda motor dianggap salah satu solusi bagi masyarakat yang mengutamakan waktu tempuh. Wajar bila kemudian layanan transportasi memakai motor seperti ojek maupun ojek online ramai digunakan masyarakat perkotaan.
Sadar akan peran sepeda motor di tengah kepadatan lalu lintas, layanan logistik berbasis aplikasi Deliveree mengadopsi armada motor ke dalam platformnya.
Hingga saat ini, Deliveree mengklaim telah menyediakan lebih dari 1.000 armada truk, pikap, van, MPV, dan city car yang siap melayani seluruh area Jabodetabek. Sayangnya, untuk armada sepeda motor pihak Deliveree tidak menyebutkan jumlahnya secara pasti.
Penambahan armada sepeda motor diklaim sebagai terobosan terbaru Deliveree untuk menghadirkan pilihan kendaraan dengan harga bersaing. Layanan logistik yang disediakan Deliveree tersedia untuk pelanggan bisnis maupun individual yang tersebar di seluruh Jabodetabek.
“Salah satu fokus kami adalah menawarkan berbagai jenis armada sesuai kebutuhan pelanggan dengan harga bersaing yang dihitung berdasarkan jarak tempuh, sehingga pelanggan hanya perlu membayar sesuai dengan kendaraan dan jarak pengiriman, tanpa tambahan lainnya,” ujar Mega Yanuar, Manajer Operasional Deliveree.
Untuk kendaraan roda empat, masing-masing kendaraan memiliki tarifnya sendiri. City car, misalnya, menerapkan biaya flat Rp50.000 untuk pengiriman dengan jarak 1-5 km. Jika jarak mencapai 15 km, Deliveree menetapkan tarif Rp4.500 per km. Sedangkan untuk jarak lebih dari 15 km, Deliveree menetapkan tarif Rp4.000 per km.
Sedangkan untuk kendaraan bermotor, tarifnya jauh lebih murah. Biaya minimal untuk jarak 1 hingga 5 km pertama adalah Rp5.000 per km, sedangkan selebihnya dikenakan tarif Rp3.000 per km. Tarif yang murah nampaknya jadi senjata bagi Deliveree untuk menarik pasar.
Deliveree meluncurkan layanannya di Jakarta pada bulan September tahun lalu. Sejak itu, Deliveree berkembang cukup pesat hingga telah menjadi salah satu layanan pengiriman paket yang terpercaya dengan beragam pilihan armada. Dukungan juga diberikan oleh layanan pelanggan yang siap melayani pelanggan selama tujuh hari penuh, mulai pukul 07.00 pagi sampai 23.00 malam.
“Kendati menjadi perusahaan teknologi, tugas utama kami adalah mendengarkan setiap kebutuhan pelanggan dan berusaha sebaik mungkin untuk memberikan layanan terbaik yang memenuhi kebutuhan tersebut. Sepeda motor adalah layanan tambahan yang akan membantu pelanggan dengan kebutuhan barang, dokumen, kebutuhan dagang, makanan, bunga, dan bingkisan kecil lainnya,” tambah Mega.
Layanan pengiriman barang menggunakan sepeda motor secara langsung telah disediakan oleh GO-JEK lewat GO-SEND yang disusul oleh Grab lewat GrabExpress. Mungkinkah Deliveree ingin menyaingi kedua perusahaan aplikasi transportasi tersebut di bidang pengantaran barang cepat dengan menghadirkan sepeda motor jadi salah satu armadanya?
Dikutip : Techinasia